1. Jonathan Abrams – Friendster
Situs ini merupakan situs jejaring sosial pertama di
internet yang memiliki basis awal di negara-negara berbahasa Inggris, lalu
menyebar hingga ke Asia. Posisinya di Amerika Serikat dan tidak lama kemudian
digantikan dengan MySpace dan kemudian Facebook dan LinkedIn, namun situs ini
masih memiliki basis massa di Asia.
Friendster memiliki lebih dari 8,2 juta pengguna
terdaftar dan lebih dari 1 juta pengunjung unik setiap bulannya dan pernah
menjadi situs terbesar pada masanya itu ; namun sejak situs ini menghapus semua
konten dan menjadi situs permainan, jumlah ini turun menjadi 1,2 juta pengguna
terdaftar saja.
2.Jack Dorsey – Twitter
Kini jejaring Twitter tentu tak asing lagi
bagi banyak orang. Dengan kelebihannya yang praktis dalam menyampaikan
informasi sebanyak kurang dari 140 karakter, twitter menjadi salah satu
jejaring sosial paling populer saat ini. Twitter didirikan oleh Jack Dorsey
dibantu oleh dua orang temannya, Biz stone dan Evan Williams. ketika usianya
baru 24 tahun, Jack ingin membuat sebuah jejaring sosial dimana Ia bisa berbagi
kabar dengan teman-temannya secara cepat. Twitter pun semakin terkenal dengan
variasi pengguna mulai dari remaja, artis, penulis, hingga media cetak dan
berbagai brand produk terkemuka.
3.Mark Elliot Zuckerberg- Facebook
Siapa yang tak
kenal Zuckerberg dan hasil karyanya, Facebook. Facebook
diciptakan oleh Mark Zuckerberg ketika ia masih berstatus mahasiswa! Berawal
dari sebuah network project, Mark yang dibantu tiga orang temannya berhasil
menciptakan social network yang beranggotakan anak-anak kampusnya di Harvard.
Dalam hitungan bulan facebok meluas ke kampus-kampus lain seperti MIT, NYU,
Boston Univeristy, dll sampai akhirnya resmi diluncurkan ke tengah-tengah
masyarakat luas. Hanya empat bulan setelah diluncurkan facebook meraih
keuntungan sebesar 1.5 milyar US dollar atau Rp. 13 Triliun, yang membuat Mark
menjadi milyarder termuda di dunia.
4.Paul Sciarra, Ben Silbermann dan Evan Sharp – Pinterest
Dulunya,
Pinterest dibangun dengan maksud menjadi sarana berbagi
image, photo dan video di antara para ‘penghuni’nya. Namun, visi awal tersebut
melebar dan terus berubah.Pinterest diluncurkan pertama kali ke publik dalam
versi beta pada awal Maret 2010 oleh Paul
Sciarra, Ben Silbermann dan Evan Sharp bergabung pada tahun 2011 . Kini dalam waktu yang relatif singkat
Pinterest telah mencapai 12 juta pengguna. Majalah Forbes bahkan mencatat
Pinterest sebagai salah satu social media tercepat perkembangannya di tahun
2011.
Sebagaimana social media lain seperti Facebook,
Twitter, dll, dengan cepat Pinterest menjadi perhatian para pebisnis
terutama online marketer karena potensi traffic yang dimiliki. Jadi tidak heran
kalau sekarang Pinterest dipenuhi oleh gambar-gambar yang diarahkan ke URL
website komersial tertentu.
5.Chad Hurley, Steve Chen, dan Jawed Karim - Youtube
YouTube didirikan pada Februari 2005 oleh tiga orang bekas karyawan PayPal:
Chad Hurley, Steve Chen, dan Jawed Karim. Hurley pernah belajar tentang
reka bentuk di Universitas Indiana Pennsylvania. Sementara itu, Chen dan Karim
sama-sama belajar komputer sains di Universitas Illinois di Urbana-Champaign. YouTube
adalah sebuah situs web video sharing (berbagi video) populer dimana
para pengguna dapat memuat, menonton, dan berbagi klip video secara gratis.
Umumnya video-video di YouTube adalah klip musik (video klip), film, TV, serta
video buatan para penggunanya sendiri.
6.David Karp – Tumblr
Pengguna situs
mini-blogging, inilah sang pendiri sekaligus pengembang tumblr, David Karp. Pada
usia 19 tahun, Karp berhasil menciptakan sebuah situs mini-blogging dengan
desain dan aplikasi yang berbeda dibanding blogger atau wordpress. Meskipun
sudah terkenal dan kaya lewat Tumblr, kini Karp sedang sibuk menjalani profesi
sebagai sebuah foto model sebuah brand terkemuka di Jepang.
7.Charles Mullenweg – WordPress
Ia adalah
pendiri sekaligus pengembang situs blogging wordpress. Ide untuk membuat wordpress didapatnya ketika usianya baru 18 tahun
(2002), tetapi baru pada usia 19 tahun Matt dan rekannya, Mike Little, mulai mengembangkan coding wordpress. Walaupun di
drop out (DO) dari kampusnya, Matt berhasil membuktikan bahwa Ia bisa menjadi
pengusaha muda dan sukses. Pada awal tahun 2009 Matt Mullenweg pernah
berkunjung ke Indonesia untuk menjadi tamu utama dalam acara Wordcamp Indonesia
2009 – “1st Annual Conference for Indonesian WordPress Enthusiasts”.
8.Evan Williams dan Meg Hourihan - Blogger
Evan Williams dan Meg Hourihan adalah dua tokoh
pendiri perusahaan Pyra Labs. Produk pertama dari perusahaan Pyra Labs bernama
"Pyra". Pyra merupakan sebuah Aplikasi Web yang menggabungkan project
manager, contact manager, dan to-do list. Pada tahun 1999, dasar-dasar Pyra di
reporpuse menjadi sebuah in-house tool menjadi "Blogger".
Blogger secara resmi diluncurkan oleh Pyra Labs pada tanggal 23 Agustus 1999.
Pada bulan Februari 2003, Pyra Labs di akusisi Oleh Google. Pada bulan
Oktober 2004, Evan Williams sebagai salah satu pendiri Pyra Labs atau Pyra
Labs' co-founder, meninggalkan Google. Pada tahun yang sama, tahun 2004, Google
membeli Picasa. Google membeli Picasa untuk memungkinkan pengguna untuk
mengirim foto atau gambar yang mereka miliki untuk di simpan ke blog mereka.
9.Andrew Darwis – Kaskus
Pengguna internet Indonesia tentu tak asing dengan istilah “agan”,
“cendol”, “pertamax”, atau “bata”. Ya, kata-kata tersebut sering ditemui di
situs KasKus. Kaskus yang
merupakan kependekan dari kasak-kusuk (bergosip) adalah situs media sosial
‘rasa’ Indonesia. Andrew Darwis mendirikan Kaskus pada tahun 1999 dengan modal
hanya US $ 3 atau Rp. 30 ribu saja. Berawal dari tugas yang diberikan oleh
dosen untuk membuat program dari free software, kini Kaskus berkembang menjadi website
forum komunitas yang terbesar di Indonesia. Selain menjadi forum
diskusi berbagai topik hangat, Kaskus juga menumbuhkan geliat bisnis online di
Indonesia dimana pembeli dan penjual bisa saling menemukan dan bertransaksi
secara transparan.
10.Larry Page dan Sergey Brin – Google Inc
Google Inc. merupakan sebuah perusahaan publik
Amerika Serikat, berperan dalam
pencarian Internet dan iklan online. Perusahaan ini berbasis di Mountain View,
California, dan memiliki karyawan berjumlah 19.604 orang (30 Juni
2008) Filosofi Google meliputi slogan
seperti "Don't be evil", dan "Kerja harusnya menantang dan
tantangan itu harusnya menyenangkan", menggambarkan budaya perusahaan yang
santai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar